Desa Jatisarono

Desa Jatisarono adalah sebuah desa yang berada di wilayah Kecamatan Nanggulan Kabupaten Kulon Progo Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Desa Jatisarono terdiri dari 12 Pedukuhan 24 RW dan 60 RT, sejarah pembentukan Desa Jatisarono berdasarkan Maklumat Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 1946 mengenai Penggabungan Kelurahan, maka kelurahan-kelurahan di wilayah ini bergabung menjadi satu "Kelurahan Yang Otonom” dengan nama kelurahan Jatisarono selanjutnya biasa disebut Desa Jatisarono. Yang terpilih sebagai Lurah pertamanya adalah R. Tondo Sutikno. Nama kelurahan tersebut kemudian secara resmi ditetapkan dengan Maklumat Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 5 tahun 1948 tentang perubahan daerah-daerah Kelurahan.

Batas batas Desa jatisarono adalah sebagai berikut :

• Batas Sebelah Utara : Desa Kembang
• Batas sebelah Timur : Sungai Progo
• Batas sebelah Selatan : Desa Wijimulyo, Desa Banyoroto, Desa Tanjung Harjo
• Batas sebelah Barat : Desa Pendoworejo Kecamatan Girimulyo

Kode Pos 55671

Kode telepon PSTN (0274)

Lurah/Kepala desa yang pernah menjabat adalah :

1. R. Tondo Sutikno (1948-1990)
2. Narimanto (1990 Pj)
3. Rahmad Sarono, BA (1990-2000)
4. Muji Kurniawan Nugroho,SE (2000-2008)
5. Muji Kurniawan Nugroho,SE (2008-....)

Sedangkan Ke 12 Pedukuhan/Dusun tersebut adalah

1. Dusun Soronanggan
2. Dusun Krinjing I
3. Dusun Krinjing II
4. Dusun Krinjing III
5. Dusun Grubuk
6. Dusun Karang
7. Dusun Bejaten
8. Dusun Jatingarang Lor
9. Dusun Jatingarang Kidul
10. Dusun Nanggulan
11. Dusun Janti XI
12. Dusun Janti XII

Desa Jatisarono merupakan sebuah desa yang sangat setrategis Karena dilewati Oleh Jalan Raya yang Menghubungkan Wates Dengan Magelang/Muntilan yang sekaligus sebagai urat Nadi Kabupaten Kulon Progo karena sebagai jalan vital kabupaten yang menghubungkan langsung 2 Kabupaten yang berada di 2 Provinsi yang berbeda, juga dengan adanya jalan alternatif Yogya-Purworejo yang dihubungkan oleh Jembatan Ngapak yang membentang di atas sungai progo. Sedang sarana danprasaranalainseperti dibidang pendidikan Desa Jatisarono memiliki 5 Taman kanak kanak, 5 Sekolah Dasar, 2 Sekolah Menengah Pertama dan 2 Sekolah Menegah Kejuruan. Juga dengan segera akan dibangunnya beberapa Tempat Pendidikan Anak Usia Dini/PAUD Sebagai upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut, yang diselenggarakan pada jalur formal, nonformal, dan informal.

Di Bidang pertanian pun Desa Jatisarono mendapatkan posisi yang strategis karena mendapatkan Pasokan air secara langsung dari saluran irigasi Bendungan Kalibawang sehingga dalam setahun dapat Menanam Padi sebanyak 2 kali periode dan dilanjutkan dengan menanam kedelai maupun jagung. Sedangkan dari segi perekonomian Desa Jatisarono tidaklah kesulitan untuk transaksi jual beli kebutuhan pokoknya karena lokasinya yang tidak jauh dari Kota Wates Sebagai Ibu Kota Kabupaten Kulon Progo maupun Ke Yogyakarta sebagai ibu kota propinsi yang apat ditempuh dengan perjalanan kurang lebih 30 menit.

Dengan adanya posting ini diharapkan dapat sebagai penambah wawasan tentang sebuah desa yang saat ini sedang berkembang menuju desa Modern dan dinamis dengan tetap mempertahankan nilai nilai etika dan estetika sebuah bangsa yang bermartabat. Demikian sekilas pandang tentang Desa Jatisarono dan apabila ada kurang lebihnya saya mohon maaf. Setiyono

 Link terkait :

• Pekumpulan muda mudi Trinowargo

• Kecamatan Nanggulan

• Pegunungan Menoreh

• Merpati pos Penjelajah angkasa

• Kulon Progo