Merpati Pos Balap

Racing Pos Pigeon atau Merpati Pos Balap adalah Burung Merpati yang memiliki keistimewaan khusus dalam hal jarak tempuh juga kecepatan terbang, hal ini telah dimanfaatkan pada masa Perang Dunia Kedua. Seekor Merpati Pos Balap yang sehat dan terlatih, mampu terbang antara 400-500 kilometer non stop selama 8 jam dengan kecapatan rata-rata 60-70 kilometer perjamnya. Merpati Pos Balap ini mempunyai naluri yang kuat serta memiliki intelegensi atau kecerdasan yang sangat luar biasa dalam menentukan arah. Berotot kuat, berblu lebat adalah ciri dari Merpati Pos Balap selain itu juga memiliki ciri lain seperti kelopak mata yang tipis dan berlapis disekitar mata dan kornea yang dapat berakomodasi dengan baik dan tajam, Kedua kaki kering beruas rapat dan pendek. Bentuk tubuh Merpati Pos Balap bulat, tidak terlalu besar, tulang dada tidak menonjol kebawah. Hidungnya halus dan tidak terlalu besar. Merpati Pos Balap memiliki alat deteksi seperti radar yag berada di rongga telinga sehingga menjadi navigasi alami untuk mentukan arah saat terbang.

Pada kejuaraan POMSI Dhirgantara Solo, Merpati Pos Balap mamupu menempuh perjalanan ke pulau bali, terus ke pulau lombok dan pulau sumbawa lalu balik ke Solo. Bahkan ada yang dari Pulau Sumbawa balik lagi ke Jakarta. Merpati Pos Balap ini mempunyai kecenderungan untuk pulang lagi ke kandang dimana dulu dia kecil. Sehinggsa dengan kata Lain Merpati Pos Balap setelah Dewasa tidak akan terpengaruh oleh pasangan maupun anaknya, Melainkan terpengaruh oleh tempat dimana Merpati Pos Balap tersebut kecil dan dibesarkan.

Untuk memperoleh Merpati Pos Balab yang tangguh dan berkwalitas bagus harus didapatkan dari induk Merpati Pos Balap yang berkualitas baik juga atau paling tidak sudah teruji kemampuan jelajah dan terbangnya. Anak Merpati Pos Balap tersebut sudah bisa dilatih terbang sejak umur tiga bulan dengan radius 10 kilometer., setelah Merpati Pos Balap tersebut berusia 1 tahun dapat ditingkatkan antara 20-60 kilometer dan alangkah baiknya dari satu arah dulu.

Dalam pemeliharaan Merpati Pos Balap harus memperhatikan kebersihan kandang juga pemberian ransum makannya, sangat dianjurkan yang berasal dari biji bijian seperti kacang hijau, beras meras , sedikit jagung atau canthel itu sebagai makanan berkarbohidrat. Pemberian minumnya pun harus diperhatikan kalopun bisa dengan air yang masak.

Dalam sejarah World War II atau Perang Dunia Kedua di tahun 1930 ada seekor Merpati Pos Balap yang bernama Jungle-Yoe yang menyelamatkan pasukan Amerika. Jungle-Yoe ini dilepas keangkasa yang sebelumnya di kakinya telah diberi surat bersandi morse yang berbunyi “ Kami dikepung, minta segera dibantu”. Jungle-Yoe akhirnya melaksanakan tugasnya dengan sempurna dan menyampaikan pesan tersebut ke tujuan sehingga pasukan yang terkepung tersebut terselamatkan. Dan sebagai penghargaan, Jungle-Yoe setelah mati dimakamkan di Makam Pahlawan .

Di Indonesia para penggemaar Merpati pos Balap membuat sebuah perkumpulan yang dikenal dengan nama Persatuan Olah Raga Merpati Pos Indonesia disingkat POMSI . Perkembangan Merpati Pos Balap di Indonesia untuk sementara ini paling Pesat terdapat di Jakarta dan Bandung sedangkan untuk Daerah Istimewa Yogyakarta perkembangannya belum sepesat di dua daerah tersebut. Mereka yang masih aktif memelihara dan melatih tinggal di beberapa tempat di Yogyakarta seperti di jalan godean, karang kajen, bogem dan jalan AM Sangaji dan bagi yang berminat memelihara Merpati Pos Balap ini dapat menghubungi

1. Pak Win alamat Kampung Besole jl Godean, Perempatan Timur pasar Tlogo Rejo ke Utara
2. Pak Ades Martoyo alamat Karang Kajen
3. Pak Imam Supardi Spd alamat jalan AM Sangaji Jetis II/810 Yogyakarta
4. Eko Silver alamat Bogem Prambanan

Memelihara Merpati Pos dalam hal ini adalah Merpati Pos Balap adalah sebuah hoby dan kegemaran yang tidak bisa dipaksakan kerana disana juga diperlukan ketelatenan juga kesabaran apa lagi bila kita membeli burung tersebut masih Piyek atau anakan maka kadang kitapun harus menyuapi mereka sampai bisa makan sendiri, hal inipun pernah saya lakukan sewaktu membeli Anakan Merpati Pos yang baru berusia 1 bulan.

Sumber : Harian Kedaulatan Rakyat oleh Imam Supardi Spd, dengan perubahan seperlunya.

Hormat saya

Setiyono

http://setizone.com

Kunjungi Juga Link Dibawah Ini :

• Informasi Dan Bisnis
• Pegunungan Menoreh
• Kecamatan Nanggulan
• Tentang Penulis
• Merpati Pos Penjelajah Angkasa
• Penyakit Berak Kapur Merpati
• Desa Jatisarono
• POKDAKAN Mina Raya
• POMSI